Kamis, 31 Maret 2011



Cara menggunakan timing lightTiming light merupakan piranti penting untuk tuning mesin terutama untuk type mesin karburasi, Baca langsung di Fungsi Timing Light . Untuk menggunakan tool ini memang gak sulit amat, sudah friendly banget tool na jadi tinggal baca petunjuk umumnya aja.
Cara Cara Menggunakan Timing Light untuk tuning mesin:
  1. Pasang kabel Plus timing(Penjepit buaya warna merah).
  2. Pasang kabel Min Timing(Jepitbuaya hitam).
  3. Pasang Induktif sensor pada kabel busi no 1, dengan mengaitkan saja.
  4. Starter mesin.
  5. Biarkan mesin pada putaran stationer.
  6. Cabut selang vakum pada delko yang terhubung pada manifold/ langsung menghisap saat mesin ON(yang menggunakan double vakum).
  7. Kendorkan baut pengikat delko.
  8. Arahkan timing pada tanda yang terdapat pada mesin(Pully or rodagila).
  9. Putar Adjuster pada belakang timing light ke arah Nol.(yang tanpa adjuster langsung aja).
  10. Paskan tanda top sesuai saat pengapian mesin, (misalkan 5º) maka tanda top flywhell/ pully akan lurus dengan 5º sebelum TMA.
  11. Untuk cara ke dua, yakni memposiskan Adjuster ke 5º, maka yang terlihat pada tanda flywhell/ pully nanti harus lurus dengan Top mesin/ 0º.
  12. Sesuaikan Saat Pengapian Sesuai Spesifikasi Mesin.
  13. Kencangkan Baut pengikat delco dan pastikan saat pengapian tidak bergeser.
  14. Pasang selang vakum(yang menggunakan double vakum).
  15. Finishing.

menyetel klep




Untuk tetap mendapatkan kondisi mesin dengan performa yang prima tentunyalepas dari cara perawatan / maintenance yang berkala sesuai spesifikasi masing2 mobil dengan kata lain tune up rutin, tentunya akan lebih cepat melakukan perbaikan pada mobil oldtech/jadul yang sudah barang tentu masa penggunaan sudah melampaui time limit menurut pabriknya.
Tune up terdiri dari beberapa penyetelan serta service yang salah satunya merupakan penyetelan klep/valve. Dari sistem kerja memang valve/klep merupakan mekanisme yang memiliki proses gesekan besar selama mesin berputar, serta tumbukan yang juga menyebabkan perubahan pada bahan lebih2 apabila part bukan kualitas bagus seminggu aja sudah terasa perubahannya.
Bagaimanakah Cara menyetel valve/klep yang ideal? sebenarnya penyetelan kelep tidah susah amir, cuma kita di tuntut untuk telaten serta teliti dalam proses penyetelan klep. Salah setel tentunya bisa beresiko fatal dan menyebabkan overhaul pada mesin.
Cara penyetelan Valve bisa di lakukan dengan 2 cara, yakni secara rombongan/multy serta penyetelan valve secara sendiri2 /tiap silinder.
Cara menyetel Valve secara Rombongan (pada mesin sebaris 4 silinder) yakni bisa di awali dengan:
1. Memposisikan TOP Silinder 1.
Putar mesin melalui pulley sampai mencapai TDC/Top Dead Center pada silinder 1
# Cara Mengetahui Top mesin (TDC=Top Dead Center)
2. Valve/klep yang dapat di stel:
  • Silinder 1 klep Hisap & Buang.
  • Silinder 2 Klep Hisap.
  • Silinder 3 klep Buang.
  • Silinder 4 Tidak dapat di setel semua karena dlm kondisi Overlaping.
3. Memposisikan Top Silinder 4.
Putar mesin melalui pulley sampai mencapai TDC/Top Dead Center pada silinder 4.
# Cara Mengetahui Top mesin (TDC=Top Dead Center)
4. Valve/klep yang dapat di stel:
  • Silinder 4 klep Hisap & Buang.
  • Silinder 3Klep Hisap.
  • Silinder 2 klep Buang.
  • Silinder 1 Tidak dapat di setel semua karena dlm kondisi Overlaping.
CDI Mobil Murah
CDI Mobil CDI Mobil Murah
Intermittent Wiper
Berbagai model dan jenis sistem pengapian mobil, mulai dengan sistem pengapian menggunakan kontak pemutus atau lebih kita kenal dengan PLATINA, TCI, DIS, IDSI sampai pengapian yang dikendalikan oleh ECU /Elektronik Control Unit .
Perkembangan teknologi elektronika begitu cepat pada perindustrian otomotif, walau memang teknologi manual masih tergolong memiliki masa populer panjang, tetapi teknologi elektronik pada sistem pengapian mobil lebih murah dalam perawatannya, modern serta mampu di kontrol/program serta sudah bisa di komputerisasi.
Contact Point/ Platina secara manual bekerja untuk memicu koil ignition, dengan cara kerja menggunakan cam/nok untuk menswitch platina ON dan OFF untuk membangkitkan induksi di kumparan sekunder sehingga menghasilkan tegangan tinggi pada output koil ignition. Teknologi ini membutuhkan pemeliharaan yang besar dan berkala, karena ebonit plat kontak bergesekan dengan Cam distributor.
CDI MobilTransistorized Ignition,Transistorized Ignition menggantikan posisi platina/kontak pemutus sistem pengapian menjadi sistem full elektronik , tanpa gesekan dan perawatan/maintenance/pemeliharaan yang berarti, dengan memanfaatkan sensor pickup coil yang berfungsi mendeteksi putaran mesin serta memberikan signal saat pengapian, serta menggunakan transistor/driver coil sebagai switch elektronik untuk mengontrol coil ON/OFF, sehingga dengan menggunakan ” Transistorized Ignition ” didapatkan sistempengapian yang ideal, terjangkau dan tahan lama.
CDI MobilTeknologi sistem pengapian yang paling populer saat ini adalah sistem pengapian yang dikendalikan oleh ECU, dengan sitem yang komputerisasi serta pengaturan saat pengapian yang mampu menyesuaikan kondisi & beban mesin sehingga lebih akurat dan tepat dengan mempertimbangkan masukan dari berbagai sensor. Sistem pengapian yang dikendalikan oleh ECU menghasilkan energi maksimum lebih banyak dan bahan bakar ekonomis.

balance roda

Apabila roda yang tidak di balance berputar akan menimbulkan getaran dan mempengaruhi kontril kemudi. Roda dan ban biasanya diperiksa apakah balance : sebelum meninggalkan pabrik. Akan tetapi balance roda bisa berubah karena kerusakan atau karena keausan terutama untuk mobil berkecepatan tinggi.
Roda dan ban yang tidak balance disamping membuat kendaraan tidak nyaman juga menimbulkan keausan-keausan tidak normal pada ban (flat spor wear) dan sistem suspensi. Dua efek penting dari keadaan tidak balance adalah wheel Tramp (roda bergetar pada arah vertikal) dan wheel shimmy (getaran pada arah samping)
Ada dua macam balance roda yaitu static balance dan dynamic balance. Sedangkan mesin balance (wheel balancer) ada dua tipe antara lain : Tipe on the car (tanpa melepas roda dari mobil) dan tipe off car (roda dilepas dari mobil).
Static Balance
Yang disebut static balance ialah keadaan dimana roda tidak bergetar pada arah bawah (wheel tramp). Untuk mendapatkan static balance, maka distribusi massa bobot merata disekeliling sumbu putaran roda, sehingga roda dapat diam pada setiap posisi.
Pada roda yang tida static balance apabila diputar, maka akan kembali pada posisinya sehingga bagian yang berat akan tetap berada dibawah. Untuk memperbaiki static balance roda, yaitu dengan cara menjepitkan bobot timah (balance weigth) pada pelek, berlawanan dengan posisi bagian yang berat. Apabila static sudah baik, maka periksa dinamic balancenya.
Dynamic Balance
Dynamic balance adalah keadaan dimana roda tidak bergetar pada arah samping kiri dan kanan. Syarat dinamic balance adalah bahwa garis tengah masa bobot terletak pada satu garis tengah roda.Jika tidak pada garis tengah roda maka roda akan bergetar. Keadaaan tidak dinamik balance dapat diperbaiki dengan menempelkan balance weight sejumlah tertentu sehingga masa bobot sebidang dengan garis tengah roda.


CDI Mobil

Intermittent Wiper
Kompresi mesin merupakan langkah dimana piston bergerak dari titik mati bawah(TMB) ke titik mati atas(TMA/TDC), langkah ini berfungsi untuk memampatkan/meningkatkan tekanan campuran bahan bakar dan udara agar saat terjadi ledakan waktu pengapian menghasilkan daya maksimal.
Kompresi mesin terjadi pada saat kedua kelep yakni kelep hisap dan buang kondisi tertutup. Apabila kompresi mesin bocor tentu akan mengakibatkan banyak hal, antara lain: Power mesin turun, boros, mesin pincang dan lain-lain.
Adapun penyebab kompresi mesin bocor biasanya karena:
  1. Ring piston patah.
  2. Ring piston lembek.
  3. Ring piston terbalik.
  4. Dinding silinder Aus atau gores.
  5. Paking head silinde rusak.
  6. Kelep bocor.
  7. Head retak, bengkok(mulet).
  8. Momen pengerasan baut head tidak rata.
  9. dll.

Cara membersihkan atau mengganti busi

Cara membersihkan atau mengganti busi

  1. Lepaskan penutup kepala busi
  2. Pakai kunci busi sesuai ukurannya,putar kebalikan jarum jam sampai busi terlepas.
  3. Bila berkerak bersihkan hingga bersih
  4. Bila busi tidak normal,ganti dengan yang baru
  5. Pasang busi seperti arah jarum jam
  6. Kencangkan dan pasang kembali tutup busi

penyebab platina terbakar

pemanfaatan teknologi platina masih banyak di gemari oleh pengguna mobil antik walau sudah banyak yang menerapkan sistem pengapian elektronik/CDI.
Kejadian platina yang sering terbakar merupakan hal yang tidak asing bagi pengguna sistem pengapian konvensional ini, secara logika terbakarnya platina umunya di akibatkan oleh besarya arus yang melewatinya alias beban koil yang melebihi batas.
Hal-hal yang sering menyebabkan Platina Terbakar antara lain:
  • Koil Short. Hambatan internal koil terlalu kecil dan mengakibatkan arus yang mengalir menjadi besar.
  • Nepel Aki kendor. Hal ini mengakibatkan tegangan sistem pengisian naik melebihi batas tegangan yang di ijinkan.
  • Tegangan over. Tegangan over biasanya disebabkan oleh sistem pengisian yang melebihi batas.

Minggu, 27 Maret 2011

mengatasi motor mogok saat banjir

null
Meskipun gak lagi musim banjir, tapi gak papa kali ya ngebahas masalah ini…
ya hanya ingin sekedar sharing masalah troubleshooting. kali aja sewaktu-waktu kena banjir, dan motornya mogok, kita masih bisa membenarkan masalah sendiri.

ok coy..???
mari kita mulai…
apabila motor habis menerjang genangan air atau banjir yang lumayan tinggi. kemudian si kuda besi tiba-tiba batuk dan mesin mati, bisa deh di cek bagian-bagian yang akan di bahas di bawah ini…
dan semua ini bisa kita lakukan dengan menggunakan tools standar bawaan motor lho..  :D
hal pertama, coba pinggirkan motor di tempat yang aman. kemudian lepas kepala busi dari dudukan di kepala silinder.  lalu bersihkan elektrodenya terhadap kotoran. lalu tutup luang busi (busi dalam keadaan di lepas) dengan kain kering dan kick stater motor beberapa kali. tujuannya agar air maupun embun air yang terdapat di dalam ruang bakar dapat terhempas keluar. jika sudah tidak ada air yan gmental dari ruang bakar rakit kembali busi seperti semula.
hal kedua adalah mengecek apakah knalpot kemasukan air atau tidak. caranya coba miringkan motor ke melakang (motor dalam keadaan di standar tengah atau dua) dengan menekan bagian jok atau behel. sasarannya agar lubang pelepasan gas jadi lebih rendah dari leher knalpot., sehingga jiha ada air yang masuk ke dalam knalpot, air akan terbuang ke luar. Namun bila ujung pembuangan knalpot masih lebih rendah daru leher knalpot, ganjal standar tengah pake balok kayu atau pakai batu yang rata. oiya lazimnya sih kalo di knalpot 4 tak ada lubang pembuangannya.  tapi kalo di knalpot 2 tak jangan harap ketemu lubang pembuangan. oiya kalo knalpot 4 tak yang racing juga rata-rata sih gak ada juga sih lubang pembuangan. jadi ya coba dulu di cek kondisi knalpot masihng-masing.
lalu hal ketiga atau yang terakhir adalah buang bahan bakar yang ada di dalam mangkok karburator. caranya putar ke kiri lbaut pembuangan yang terdapat pada bagian bawah / mangkuk karburator. maka bensin yang ada di dalam mangkok karburator akan mengalir keluar lewat slang pembuangan. namun sebelumnya jangan lupa menutup keran bensin dulu. jika tidak ada lagi bensin keliar, putar kembali baut pembuangan ke kanan, kebudian buka pula keran bensinnya…
nah abis itu coba deh di idupin motornya. pasti lagnsung greeengg…!!
tapi kalo tetep gak idup, silahken tuntun motor ke bengkel terdekat ya.

merawat mobil di musim penghujan

Skarang ini kan lagi musim hujan tuh, kira-kira kalo kalian mengendarai mobil dalam keadaan hujan lebat, terganggu gak…???
kalau menurut aku sih kebanyakan orang pasti terganggu dengan jatuhnya titik air di ermukaan kaca depan mobil, karena pastinya akan menghalangi pandangan kita saat berkendara, dan ini akan bisa berakibat fatal bagi keselamatan kita maupun orang lain.
Nah, supaya terhindar dari berbagai permasalahan itu, alangkah baiknya Anda melakukan pengecekan beberapa komponen penting. Salah satunya adalah wiper, Penghapus kaca ini memegang peranan penting saat hujan datang. Wiper berfungsi untuk membersihkan kaca dari guyuran air hujan dan mengurangi embun yang menempel di kaca depan. Dengan begitu pandangan pengemudi tetap jelas.
Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan wiper bergerak lambat atau malah macet. Persoalan bisa ditimbulkan dari masalah kelistrikan sampai kerusakan mekanik. Penyebabnya terentang dari poros engkol macet, putusnya aliran listrik, matinya hubungan roda gigi pada wiper, sekering putus, tuas yang rusak, atau kerusakan motor listrik.
Untuk mengantisipasinya Anda harus memeriksa sistem kelistrikan, terutama sekering. Ganti jika sekering menunjukkan tanda-tanda usang. Periksa juga hubungan antara poros wiper dan batang penggerak. Selanjutnya, periksa juga apakah ada kerusakan pada motor penggerak. Jangan lupa, cek kondisi penampungan air penghapus kaca. Usahakan airnya selalu bersih. Soalnya, piranti ini tidak punya saringan. Jadi, sekali waktu kuras isinya sebelum mengisi.
Rem menjadi tumpuan utama keselamatan ketika hari hujan. Karena itu, silakan Anda lakukan perawatan rem secara rutin. Mulai dari pemeriksaan kampas, cakram, tromol, sampai minyak rem dan master rem. Kalau kampas menipis, jangan segan membeli onderdil yang baru.
Perawatan rem setelah melalui genangan juga penting dilakukan. Anda cukup menyemprotkan air di sekitar kaliper, cakram, dan kampas. Tujuannya, untuk melepaskan pasir yang menempel di sekitar kaliper. Asal tahu saja, pasir yang menempel bisa menyebabkan karat dan mengikis komponen yang ditempelinya. Selain menyiram kaliper, untuk perawatan jangka panjang bisa ditambahkan cairan brake cleanser.
Fungsi kelistrikan menjadi rawan kala musim penghujan. Maklum, risiko terjadi korosi pada kabel dan soket menjadi lebih besar. Karena itu jangan lupa periksa soket-soket mobil Anda. Jika kemasukan air, semprotkan cairan penetran pada ujungujung terminal sehingga bisa melindungi terminal dalam soket dari korosi. Hati-hati saat membuat sambungan kabel soket. Jangan sambungannya saja yang ditutup dengan selotip, bagian buritan juga harus tertutup setelah disemprot penetran.